Tutorial Bikin Konten (feat. Asus ROG Zephyrus Duo 16)

Halo kawan-kawan, di artikel ini saya bakal sharing bagaimana cara saya bikin konten entah untuk sosial media, atau pun paid project.

Secara garis besar dalam pembuatan konten, kita akan melakukan 3 tahap ini, yakni pra-produksi, produksi, dan post-produksi.

Ketiga hal tersebut pastinya membutuhkan peralatan yang bakal menunjang kita secara teknis di masing-masing tahapan.

Namun ada salah satu alat yang bakal dibutuhkan dari awal hingga akhir ketika kita membuat konten, dan itu adalah laptop. Oleh karena itu, di video ini juga, saya bakal mengenalkan kepada kawan-kawan, laptop terbaru dari Asus.

Perkenalkan, ini adalah Asus ROG Zephyrus Duo 16.

Selain membahas tahapan membuat konten tadi, saya juga bakal sharing kenapa kita harus memilih Asus ROG Zephyrus Duo 16 ini.

Sekarang, kita masuk ke pembahasan tahap pertama; pra-produksi.

Pra-produksi

Di tahap ini, kita akan melakukan brain storming. Mengumpulkan konsep, ide, referensi, sebelum nantinya bakal kita tulis menjadi  sebuah script, atau naskah.

Dalam penulisan script ini, kita bakal membuka banyak hal tadi, di laptop kita secara bersamaan.  Untungnya, Asus ROG Zephyrus Duo 16 ini punya dual screen. Yes, dua layar dalam satu laptop.

Layar utamanya ini memiliki teknologi ROG Nebula HDR Display berukuran 16-inch dengan refresh rate tinggi. Selain itu secondary screen-nya memiliki layar touchscreen 14-inch, dan keduanya ini beresolusi 4K.

Ini adalah alasan kenapa memilih Asus ROG Zephyrus Duo 16 ini. Karena dengan dua layar ini, kita bisa menggunakannya untuk membuka banyak hal secara bersamaan. Jadi, multitasking akan lebih mudah.

Selain itu, hal-hal yang akan kita butuhkan ketika kita mengeksekusi naskah ini juga harus disiapkan. Mulai dari lokasi, props,  wordrobe, dan peralatan shooting.

Oke. Setelah naskah yang kita tulis sudah jadi dan juga semua kebutuhan produksi sudah disiapkan.  Sekarang kita ke tahap kedua.

Produksi

Dalam tahap produksi ini, semua ide dan juga konsep yang telah kita siapkan di pra-produksi bakal kita eksekusi.

Mulai dari set, pegambilan gambar, hingga perekaman voice over.

Setelah tahap produksi selesai. It’s a warp!

Dan masuklah kita ke tahap yang ketiga.

Post-produksi

Di tahap ini, semua material, footage, dan semua file, akan dikumpulkan untuk diedit. Ada beberapa kendala yang biasanya dijumpai ketika kita masuk tahap ini, seperti, kita harus menyiapkan penyimpanan yang punya kapasitas besar, dan cepat.

Dan sekali lagi, itulah kenapa saya memilih Asus ROG Zephyrus Duo 16 ini karena dia memiliki penyimpanan SSD up to 4TB. Jika masih kurang, Asus juga masih menyediakan opsi upgrade untuk penyimpanannya.

Setelah semuanya terkumpul, kemudian semua material tadi bakal disusun dan dirangkai sesuai dengan naskah atau script biasanya disebut offline editing.

Jadi di tahap ini, semuanya footage dan material tadi bakal dijadikan satu cerita yang utuh.

Kemudian, masuklah ke tahap online editing di mana konten tadi akan diberikan sentuhan agar tampil lebih menarik, seperti pewarnaan, penambahan efek, hingga nanti akan menjadi konten yang siap tayang.

Tak lupa juga, gunakan musik yang bakal mendukung mood dalam konten yang kita buat.

Di tahap editing ini, pasti kita membutuhkan spesifikasi laptop yang kuat. Untungnya, saya memilih Asus ROG Zephyrus Duo 16, karena dia sudah dilengkapi dengan spesifikasi tinggi.

Terdapat AMD Ryzen™ 9 6900HX dan juga GPU NVIDIA® GeForce RTX™ 3080 8GB. Selain itu, RAM yang dibekalkan di laptop ini berkapasitas 32GB, yang masih bisa ditambah hingga 64GB.

Layar keduanya juga bakal membantu kita dalam tahap editing ini karena kita bisa memiliki layar yang lebih lega. Sehingga timeline dan preview editing, lebih nyaman.

Kemudian, ada salah satu hal juga yang harus kita perhatikan dalam melakukan editing, terutama pewarnaan atau color grading. Tujuannya adalah agar warna yang kita setting di tahap editing ini, bisa sama dengan layar penonton konten kita di berbagai macam platform dan device.

Pastikan kita menggunakan layar dengan akurasi dan warna yang memiliki sertifikasi yang akurat. Seperti di Asus ROG Zephyrus Duo 16 ini, dia punya layar dengan teknologi mini-LED, 100% DCI-P3, mendukung Dolby Vision HDR, dan Pantone Validated.

Dengan spesifikasi sebagus ini, kita juga nggak hanya bisa ngedit di laptop ini, buat nge-game? Sudah pasti bisa. Namanya juga ROG, Republic of Gamer.

Jadi, ini adalah laptop all-rounder yang siap untuk kita ajak nge-game sampai mengerjakan pekerjaan profesional kita. Paket komplit. Secara tampilan, laptop ini juga nggak terlalu mencolok estetika gaming-nya. Jadi, cocok untuk di bawa kerja di mana aja.

Oke, kawan-kawan. Setelah melalui ketiga tahapan tadi. Selamat. Konten kita sudah siap tayang, dan dipublikasikan.

Terima kasih sudah membaca artikel ini. Untuk kawan-kawan yang kepo dengan si Asus ROG Zephyrus Duo 16, bisa klik tautan yang ada di bawah ini untuk mendapatkan detail teknis spesifikasi, dan paket penjualan.

See ya!

Informasi lebih lengkap mengenai Asus ROG Zephyrus Duo 16:

https://rog.asus.com/laptops/rog-zephyrus/rog-zephyrus-duo-16-2022-series/

Join ROG Community Indonesia : https://rogcommunity.id

https://www.youtube.com/watch?v=QUxodvHbIO0

Bagikan:

Halo! Saya Dedi Styawan. Saya tech-content creator dan juga seorang penikmat teknologi. Saya sangat antusias dengan teknologi terutama gadget!

Tinggalkan komentar